Ada sejumlah perbedaan tablet dan laptop yang membuat masyarakat mempertimbangkannya secara cermat sebelum membelinya. Keduanya termasuk perangkat mobile yang cukup populer. Mobilitas ialah alasan mengapa gadget tersebut mempunyai ukuran cukup kecil dengan bobot cukup ringan. Akan tetapi, tentu keduanya mempunyai ciri khas masing-masing dan tidak dapat saling menggantikan.

Perbedaan Tablet dan Laptop dari Berbagai Aspek

Sebelum membeli gadget, tentu Anda perlu tahu apa bedanya tablet dan laptop. Karena keduanya sama-sama dapat digunakan untuk belajar maupun bekerja. Simak beberapa perbedaannya di bawah ini agar Anda dapat mengambil keputusan yang tepat.

  1. Keyboard

    Salah satu perbedaan tablet dan laptop terletak pada keyboard. Pada gadget layar sentuh, Anda bisa memasukkan teks melalui fitur keyboard di layarnya, mirip dengan smartphone. Sementara pada laptop, tersedia keyboard hingga touchpad. Jadi, jauh lebih nyaman untuk memasukkan teks pada perangkat. Terutama jika perlu mengetik dalam jangka waktu lama.

    Sebenarnya jika membeli tablet, Anda bisa menambahkan keyboard wireless. Jadi, dapat merasakan pengalaman mengetik mirip di laptop. Namun, tentu saja ada harga yang harus dibayar untuk penambahan ini. Selain itu, sensasi mengetik yang akan dirasakan juga berbeda. Karena ukuran maupun jarak antar keycaps di antara kedua perangkat tersebut sangat berbeda.

    Tatkala ukuran keyboard cukup besar dan jarak antar keycaps cukup lebar, tentu Anda akan terhindar dari kesalahan pengetikan. Sementara jika menggunakan tablet dengan keyboard wireless, ukuran maupun jarak keycaps terkesan minimalis.

  2. Performa

    Perbedaan tablet dan laptop lainnya ialah pada performa. Untuk performa laptopnya terbilang lebih tinggi jadi cocok untuk pekerjaan berat seperti membuat desain. Selain itu karena layarnya cukup luas jadi pasti terasa nyaman untuk pekerjaan berat.

    Sementara performa tabletnya, terbilang lebih rendah. Jadi sistem kerjanya tidak lebih bagus. Jadi, lebih cocok untuk pekerjaan ringan seperti mengetik teks, mengedit foto sederhana dan lain lain.

  3. Mobilitas

    Ketika terkait mobilitas, tablet punya nilai lebih. Karena sebagian besar perangkat ini bobotnya kurang dari 800 gram. Jadi terasa jauh lebih ringan untuk dibawa bepergian kemana saja. Sementara untuk laptop beratnya bisa melebihi 1 Kg. Sebenarnya ada juga tipe yang bobotnya di bawah 1Kg. Akan tetapi, tentu saja harganya terbilang mahal.

    Sebab, desainnya tanpa kipas bahkan menggunakan prosesor paling baru dengan keunggulan hemat daya. Jadi, sudah pasti harganya jauh lebih mahal daripada tipe biasa. Lantas, mengapa perangkat ini punya bobot lebih berat? Sebab, banyak sekali komponen di dalamnya yang berukuran besar. Ada juga komponen keyboard dan trackpad.

    Apabila memilih perangkat dengan performa tinggi, biasanya di tambah kartu grafis dan sistem pendingin kipas jadi sudah pasti bobotnya jauh lebih berat. Jadi, ketika berkaitan dengan mobilitas, tablet punya nilai lebih. Meskipun Anda menambahkan aksesoris keyboard wireless, bobotnya tidak akan terlalu berat. Ukurannya juga tetap tampak ramping atau minimalis.

  4. Daya Tahan Baterai

    Perbedaan tablet dan laptop berikutnya ialah pada daya tahan baterai. Untuk tablet, biasanya menyematkan baterai 5.000 mAh atau lebih dan punya daya tahan lebih lama daripada laptop. Mengapa daya tahan baterainya bisa lama? Karena, konsumsi daya cukup rendah.

    Jadi, Anda bisa menggunakannya untuk waktu lama tanpa harus sering melakukan charge. Sedangkan laptop mempunyai hardware lebih lengkap jadi konsumsi dayanya cukup besar. Mungkin saja dayanya hanya bertahan hingga 5 atau 8 jam. Sementara tablet bisa sampai 20 jam.

  5. Penyimpanan

    Perbedaan tablet dan laptop lainnya ialah pada kapasitas penyimpanan. Untuk tabletnya biasanya kapasitas penyimpanan hanya sekitar 128 GB mirip dengan kapasitas penyimpanan pada smartphone.

    Kapasitas penyimpanan kecil ini juga dipengaruhi oleh ukuran perangkatnya yang kecil. Jadi, tidak perlu heran apabila mendapati kapasitas penyimpanannya tidak terlalu besar. Sementara untuk laptopnya bisa memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar mengandalkan hard drive tipe khusus. Kapasitas penyimpanannya bisa mencapai 500 GB.

    Meskipun ada perbedaan tablet dan laptop berupa kapasitas penyimpanan internal, keduanya punya kesamaan adanya penyimpanan eksternal. Jadi, apabila kapasitas penyimpanan internal dirasa kurang banyak dapat menambahkan penyimpanan eksternal.

  6. Harga

    Tablet mempunyai harga cukup terjangkau dengan kisaran Rp 2 juta. Harganya hampir mirip dengan smartphone di masa sekarang. Jadi, cukup terjangkau untuk membelinya. Sementara laptop harganya jauh lebih mahal, kira-kira Rp 3 juta. Sementara untuk tipe paling baru atau teknologi paling canggih, harganya lebih mahal lagi sekitar Rp 5 juta.

    Harganya dapat dipengaruhi oleh spesifikasi, teknologi dan fitur di dalamnya. Semakin tinggi spesifikasinya tentu semakin mahal juga harganya. Sebenarnya banyak juga produk gadget dengan harga lebih dari Rp 10 juta.

  7. Software

    Fitur pada software laptop terbilang lebih lengkap daripada tablet. Anda bisa membandingkan sendiri fitur pada software di kedua perangkat tersebut.

Ketika hendak membeli perangkat untuk belajar maupun bekerja bisa terasa membingungkan. Oleh karenanya, pelajari dahulu berbagai perbedaan tablet dan laptop dalam artikel di atas.